kumpulan 4 Hukum: Sah kerana Amin terlupa beliau sedang berpuasa berdasarkan dalil Sahabat Ibnu ‘Abbas Radliyallahu ‘anhuma meriwayatkan dari Nabi Muhammad Shollallahu ‘alaihi wasallam bahwa beliau bersabda:
“Sesungguhnya Allah memaafkan umatku karena aku (apa yang mereka lakukan) tanpa ada kesengajaan, lupa dan apa yang mereka dipaksa untuk melakukannya.” [Hadits Hasan riwayat Ibnu Majah dan Al Baihaqi]
Hadits diatas menunjukkan bahwa orang yang melakukan suatu larangan Allah atau meninggalkan sesuatu dari perintah Allah tanpa ada kesengajaan untuk melakukan larangan Allah atau meninggalkan perintahNya maka orang yang seperti ini tidak dicela di dunia dan tidak diadzab di akherat.
Demikan pula orang yang melakukan hal-hal tadi karena lupa atau karena dipaksa. Ini dimaafkan oleh Allah sebagai nikmat dan karunia dariNya.
kump 2 -
ReplyDeletekump1- Puasa AMIN batal kerana makan terlalu banyak sehingga 3 pinggan nasi,kalau saya lapar pun tak sampai 3pinggan saya habiskan :P
ReplyDeleteJAWAPAN SALAHH
Deletekumpulan 4
ReplyDeleteHukum: Sah kerana Amin terlupa beliau sedang berpuasa berdasarkan dalil
Sahabat Ibnu ‘Abbas Radliyallahu ‘anhuma meriwayatkan dari Nabi Muhammad Shollallahu ‘alaihi wasallam bahwa beliau bersabda:
إِنَّ اللهَ تَجَاوَزَ لِي عَنْ أُمَّتِى الْخَطَأَ وَالنِّسْيَانَ وَمَا اسْتُكْرِهُوْا عَلَيْهِ
“Sesungguhnya Allah memaafkan umatku karena aku (apa yang mereka lakukan) tanpa ada kesengajaan, lupa dan apa yang mereka dipaksa untuk melakukannya.” [Hadits Hasan riwayat Ibnu Majah dan Al Baihaqi]
Hadits diatas menunjukkan bahwa orang yang melakukan suatu larangan Allah atau meninggalkan sesuatu dari perintah Allah tanpa ada kesengajaan untuk melakukan larangan Allah atau meninggalkan perintahNya maka orang yang seperti ini tidak dicela di dunia dan tidak diadzab di akherat.
Demikan pula orang yang melakukan hal-hal tadi karena lupa atau karena dipaksa. Ini dimaafkan oleh Allah sebagai nikmat dan karunia dariNya.